Senin, 11 Mei 2009

Berburu Udang Satang


      

Kemarin malam (10/5), tepatnya sekitar jam 20.25 wib teman saya mengajak "berburu" Udang Satang yang sangat terkenal "MAHAL"nya di daerah saya. Walaupun didaerah kepulauan dan mempunyai banyak rawa-rawa, tetapi masih tetap aja mahal banget tuh hasil-hasil lautnya.

Saya bukan asli orang Koba, selama 4 tahun saya tinggal disini saya belum pernah mendapatkan banyak pengalaman tentang lautan atau sungai didaerah ini. Makanya saya sangat berteima kasih kepada teman-temanku yang telah bersedia mengajak untuk berbagi pengalaman ini.
Udang Satangini hidupnya sangat suka didaerah rawa-rawa dan dekat dengan muara (pertemuan sungai dengan laut). Kami pergi hanya berdua saja dengan mengendarai sepeda motor menuju tepi sungai, aduuh... ngeri banget coy !!! karena ini pengalaman pertama saya menjelajahi Hutan Bakau dimalam hari dengan 1 buah senter dan 1 buah tombak untuk menangkap Udang Satangtersebut.

Sekitar 15 menit, kami sudah sampai ditepi sungai dan motor kami pun diparkir ditempat yang aman. Selama perjalanan menuju Hutan Bakau dan melewati rawa-rawa terlintas dibenak saya "wah.. gimana kalo bertemu dengan buaya..!!?" bisa mati nih dimakan buaya.. apa lagi beberapa hari yang lalu di daerah Simpangrimba ada warga yang bergulat dengan buaya selama 1/2 jam.

Tapi, saya harus berani demi memberikan pengalaman saya kepada pembaca sengihnampakgigi. Setelah kami menelusuri Hutan Bakau dan rawa-rawa tibalah kami ditempat yang biasa menjadi "Lahan" teman saya untuk berburu Udang Satang. Tidak beberapa menit kemudian ternyata.. waah lapar memang ada coy... dia bersembunyi dibawah akar-akar bakau dan rumput-rumput didekat tepi sungai. Dengan Ujung tombak yang tajam menyerupai pancing bermata empat, teman saya pun memulai aksinya.. dan...seeeep.. dapat...!!!

Aksi kami pun berulang-ulang kami lakukan menelusuri satu demi satu tempat yang sudah biasa menjadi lahan tempat udang satang itu "parkir". Dua jam telah kami lewati, kaki saya sudah tidak tahan lagi rasanya.. sakit kena duri, capek, dingin karena berendem di air melulu.. bercampur aduk deh pokoknya.. dan akhirnya teman sayapun mengakhiri berburu dikarenakan hari sudah larut malam.

Wah.. ini adalah pengalaman menarik saya berburu udang satang ditengah malam menelusuri hutan bakau dan rawa-rawa.. tapi walaupun perasaan saya bercampur aduk antara takut, was-was, capek, ngeri... tetapi saya mendapatkan pengalaman yang tidak bisa dinilai dengan sekarang uang.

Oke coy, itu aja pengalaman saya tentang berburu udang satang ini.. mudah-mudahan ada lagi pengalaman yang menarik lagi yang akan saya dapatkan dari teman-teman saya disini.


Read More......

Rabu, 29 April 2009

Piring Retak Seribu

Piring Retak Seribu..
namanya juga retak seribu, sudah pasti beribu-ribu retak yang terdapat pada piring tersebut seperti yang terlihat pada gambar disamping, tetapi retaknya piring ini bukan berarti akan atau mau pecah melainkan corak dan keunikan tersendiri dari piring tersebut.

Yang menarik dari piring ini adalah setiap retakan pada piring yang satu dengan yang lainnya berbeda-beda dan diperkirakan umurnya sudah ratusan tahun...kita2 belum lahir yah..angel

Keunikan lain dari piring antik anti basi ini yaitu retakannya berada didalam sedangkan diluarnya kinclong sama seperti piring-piring keramik lainnya.

Setelah saya bertemu dengan sipemilik ini piring, katanya ini piring mau dijual dan bisa dibuktikan keaslianya karena saya sendiri sudah membuktikannya sengihnampakgigi.. (bagi yang berminat mau beli bisa hubungi saya callme--->ciieee promosi nih sengihnampakgigi)

Cara membuktikannya yaitu gampang banget masukkan makanan apa saja didalam piring tersebut dan dijamin itu makanan gak bakalan basi, saya kemarin membuktikannya dengan memasukan nasi didalamnya dan disimpan dalam kardus dan ditutup rapat-rapat (isolasi) supaya tuh nasi gak diganti sama pemiliknya.. menghindari penipuan tumbuk .. setelah 1 (satu) bulan saya datang lagi kerumah si pemilik pas dibuka.. ASLI tuh nasi gak basi atau berlumut atau berbau apek atau apalah yang sejenisnya tetapi malahan tuh nasi kering karena lama disimpan.. encem
Tetapi saya masih belum percaya sehingga pembuktian yang kedua saya oleskan santan kelapa dimuka piring (dalam) setelah itu masukan nasi didalamnya dan tiga hari kemudian saya mendatanginya lagi dan hasilnya sama, santan kelapa dan nasi tersebutpun kering tidak mengalami pembusukan atau basi.. dan dari itulah saya percaya bahwa itu piring memang benar-benar asli.. dan bagi yang berminat ingin memilikinya bisa menghubungi saya melalui HP: 0852-6811-xxxx karena piring tersebut bisa dialih-tangankan oleh sipemilik alias dijual love.


Read More......

Sabtu, 25 April 2009

Jembatan Angker...!?

Pada suatu hari ada 3 sekawan (maaf yah...sembah) si pincang, buta dan tuli.
Mereka berkelana menyelusuri hutan. rintangan demi rintanganpun mereka hadapi dengan mulus..
Pada saat mereka akan menuju sebuah desa yang konon katanya hutan yang akan dilewati menuju desa tersebut terkenal sangat angker, apa saja yang diucapkan disana akan terjadi seketika dan pada saat itu juga.. serem banget tuh hutan..
sehingga sampailah pada sebuah jembatan gantung yang sangat tua dan sudah rusak..

mau tak mau merekapun melewatinya satu persatu.. blur

Lalu terjadilah percakapan diantara mereka..

si pincang : wah.. bagaimana ini teman2.. jembatannya sudah tua.. kita harus melewatinya satu persatu..!!tegasnya
si buta : "kalau begitu, karena saya tidak bisa melihat, maka saya terlebih dahulu yah teman-teman yang berangkat..!?" pinta si buta..
si pincang : "oke, kamu duluan.. saya terakhir saja".. encem

setelah beberapa jam kemudian.. dengan susah payah sibuta pun akhirnya dapat melewatinya dengan selamat.. celebrate

si pincang : dengan menepuk pundak situli, sipincang pun mengisyaratkan situli untuk melewatinya.."ayo..!! sekarang giliran kamu.."
situli : menganguk-anggukan kepalanya, sebagai isyarat dia akan melewatinya..

setelah beberapa jam kemudian... kuno yah ceritanya... banyakckp dengan dibantu dengan do'a doa akhirnya situli pun berhasil melewatinya...

dan akhirnya sekarang giliran si pincang..
dalam hati si pincang "Bisa gak yah gw ngelewatinnya..."
dia pun akhirnya melewatinya dengan perlahan-lahan.. tetapi karena dia pincang, jembatan gantung itupun bergoyang2.. dan makin lama makin kuat goyangannya.. tension hampir putus asa akhirnya sipincang pun berhenti ditengah-tengah jembatan tersebut.. hatinya berdebar2.. marah, kesal.. semuanya bercampur aduk.. marah dan akhirnya terucap juga kata-kata kotor dari mulutnya.. bising

Maaf yah..

sipincang : dengan lantang dia berkata " K * N T * L . . ." dan dalam sekejap...
BUUZZZZ...!!! sipincang langsung "berubah" bentuk menjadi K#nt#l dengan ukuran manusia yang terbujur "menantang" ditengah-tengah jembatan...

Sorry yah kalo ada kata-kata yang kurang berkenan.. sembah

ngakak lagi aaah... gelakguling


Read More......

Kamis, 23 April 2009

Budi, Anduk dan Lucu

Lagi-lagi 3 sekawan..encem
Tapi sekarang ceritanya 3 sekawan itu anak2 modern..
nama mereka adalah budi, anduk dan lucu (saya penggemar budi anduk lhoroslove ) mereka satu sekolah dan satu kelas. kemana aja pasti bertiga dengan mengendarai sepeda motornya budi...

Hari demi hari, merekapun tidak pernah bertemu atau mendapatkan "surat cinta" dari Polantas (kita laporin aja nih orang bertiga ke Komnasham) <--- lho apa hubungannya gatai )


Sampai disuatu hari.. sewaktu mereka akan pulang sekolah, si budi hilang kesadaran <---emang gila apa penatmaksudnya hilang kendali sewaktu akan melintas perempatan yang ternyata disana ada seorang Polantas yang lagi "mengincar mangsa".. dan kelakson mulut Polantas itupun tak dapat dihindari dari budi dan kawan-kawan..
Lalu terjadi perbincangan antara Polantas dengan Budi dkk..

Budi : "Ada apa pak, koq kami disuruh berhenti..??kami kan mau ngejar setoran nih.."
Anduk : sambil berbisik "koq ngejar setoran sih..?? emang lu mau ngojek..??"
Polantas : "Anda tau anda telah melakukan kesalahan dalam tatatertib lalu lintas..??" memasang muka sangarsetan
Budi : "Kesalahan apa pak..?? kami tidak pernah melakukan kesalahan, semuanya lengkap.. sim ada, kendaraan komplit, helm ada tuh 3 pake semua (sambil menunjuk kekawan-kawannya).. jadi apa kesalahan kami pak.." tanya budi tak sabar.
Polantas : "Naaah... lapar itu dia kesalahan kalian.. duit .. Kenapa kalian berbonceng 3..?" Tanya tegas sang Polantas dengan mukanya yang sangarmarah
Budi, Anduk dan Lucu : dengan serentak mereka menjawab "Paaaak...Pak.. bonceng 3 aja udah empit-empitan kayak gini.. apalagi bonceng 4...!!?"
Budi pun langsung tancap gas meninggalkan Polantas tersebut...
Polantas : "oh iya.. ya" sambil memasang muka o'on soal...@^%#^^%#@^..????

lu beruntung Bud.. cium
tapi yang o'on siapa yah dicerita ini.. andalah yang bisa menjawab.. yang penting ngakak lagi aaaah..gelakguling


Read More......
 

Anda Pengunjung ke :

Web Counter
Dr Jays Coupon


Anda Blogger Indonesia ?